Nois pada hasil foto sebuah Digicam memiliki bentuk yang menyerupai grain pada film. Setiap sensor gambar pada Digicam terdiri dari jutaan dioda yang peka terhadap cahaya. Tiap dioda (mewakili tiap pixel) akan menghasilkan tegangan listrik yang berbeda tergantung intensitas cahaya yang diterimanya. Semakin terang cahaya yang diterima semakin tinggi tegangannya.Tegangan yang dihasilkan ini yang dinterpretasikan oleh prosesor pada Digicam dan diolah menjadi gambar.
Pada saat memotret di luar ruangan (siang hari) hal ini tidak menjadi masalah. Namun pada saat kita memotret dalam kondisi gelap atau remang-remang kesalahan dapat terjadi. Akibatnya beberapa pixel akan ditampilkan dengan warna atau tingkat kecerahan yang salah. hal ini yang menimbulkan terjadinya nois pada foto hasil jepretan kita.
Selain dari kondisi yang gelap atau remang remang, Nois juga bisa terjadi apabila suhu terlalu tinggi. Hal ini terjadi karena aktivitas elektron pada sensor menjadi lebih tinggi seiring meningkatnya suhu. Tingginya aktivitas elektron mengakibatkan terganggunya keakuratan interpretasi prosesor. oleh sebab itu jagalah selalu suhu kamera.
Tips :
* Bagi para pengguna Digicam pastikan digicam anda tidak terjemur sinar matahari.
* Usahakan untuk tidak memotret terus menerus dalam jangka waktu yang lama.
* Istirahatkanlah kamera secara berkala untuk menjaga suhunya tidak terlalu tinggi.
* Perhatikan pula setingan pada kamera, penggunaan Sharpening, Kontras, dan seting warna dengan saturasi tinggi akan membuat nois tampak lebih nyata.
Link untuk postingan ini.
0 komentar:
Posting Komentar